Cara Mengatur Waktu Agar Tidak Banyak Yang Terbuang

Membuang-Buang Waktu, adalah kata yang identik dengan sifat pemalas. Oleh Karena Itu jika waktu anda tidak ingin banyak yang terbuang, maka langkah pertama anda harus mengukur dulu diri anda sendiri. Jika anda selalu membiasakan diri untuk beraktivitas, seperti bekerja disetiap waktu dan kejadian, atau belajar atau apasaja yang membuat waktu anda semakin berarti, maka secara tidak langsung anda tidak membiarkan waktu anda pergi begitu saja. Untuk mengefesienkan waktu diperlukan langkah-langkah tertentu diantaranya:

1. Miliki Tujuan yang jelas

Dengan tujuan yang jelas, anda akan lebih gampang dalam mengatur waktu setiap harinya. disetiap pagi, anda bisa membuat peta konsep tentang pekerjaan harian anda. misal, kebiasaan anda sehari-hari adalah belajar, maka kegiatan itu bisa anda atur sesuai dengan waktu yan ditentukan, dalam arti kata, anda bisa menempatkan sebuah kegiatan belajar pada waktunya masing-masing. semua itu dimaksudkan agar tujuan hidup anda pada hari itu fokus kepada pekerjaan yang telah anda tentukan.

2. Membuat jadwal kerja/belajar

Biasakanlah untuk selalu menyediakan jadwal disetiap pagi, agar semua pekerjaan yang akan dikerjakan di siang nanti tersusun dengan jelas. karena dengan tersusunnya sebuah pekerjaan sesuai dengan waktunya yang telah ditentukan akan membuat anda sedikit merasa lebih tanggung jawab. setidaknya, kalaupun anda melanggarnya akan merasa sedikit berdosa. 

3. Susunlah pekerjaan lain, saat pekerjaan yang satu telah selesai dikerjakan

Sesuai dengan konsep Al-Quran, bahwa ketika anda telah selesai mengerjakan sebuah pekerjaan maka sibukanlah diri anda dengan pekerjaan yang lain. hal ini dimaksudkan agar waktu anda tidak terbuang percuma. Sebab orang yang selalu menyibukan dirinya dalam pekerjaan yang banyak akan lebih mudah hidupnya dibanding dengan orang yang selalu nyaman menikmati waktu luangnya. Sedangkan orang yang selalu nyaman dalam keluangan waktu akan merasa kesulitan dimasa depannya. Hal ini sesuai dengan Al-Quran surah Al-'Asr, bahwa semua manusia berada dalam kerugian kecuali orang yang beriman dan yang selalu beramal shalih. yang dimaksud beramal shaleh yaitu orang yang menyibukan dirinya terhadap sebuah pekerjaan yang baik, pekerjaan yang akan menghasilkan buah kenikmatah di hari kemudian.

No comments:

Post a Comment

Berikanlah komentar terhadap postingan ini tentang keritik atau saran. karena dengan itu kami berharap dapat memperbaiki postingan yang selanjutnya. oleh karena itu komentar anda akan sangat berarti bagi kami. Akhir kata semoga postingan ini bermanfaat bagi anda khususnya, dan umumnya bagi semua orang.

Mohon maaf dari segala kesalahan dan kekurangan yang terdapat dalam penulisan ini, karena admin adalah seseorang yang masih jauh dari hakikat kebenaran yang sebenarnya.

Kalam Tuan syaikh Abdul Qodir Bagian Awal Tentang I'tirod

 قال سيدنا الشيخ محي الدين ابو محمد عبد القدير رضي الله عنه بكرة يوم الأحد بالرباط ثالث الشوال سنة خمس وأربعين وخمسمائة،  Sayidina syaikh ab...