Tatapku semu bertirai rayuan kosong
Sepoy angin menggiring badai cemburuku
Pandangan mata memandang memanggang
Hati hangus Jiwa kerontang Raga malang
Aku, jiwaku, ragaku, semua tertantang pandangan memanggang
Bisikan setan membelontang debu marioboro, dan gadis parahiangan
Cintaku terpukau dengan pelangi-pelangi hitam.
Hatipun kemarau tak ada lagi girang