Manusia
Tercipta Di duni diberi fasilitas (akal budi) atau rasio oleh sang
Pencipta adalah untuk berfikir, berfikir dan terus berfikir. namun
hati-hatilah jangan sampai salah berfikir, oleh karena itu pelajarilah
ilmu cara berfikir, yaitu yang disebut ilmu logika.
Dibawah ini Adalah merupakan Bagian dari ilmu Logika
Dalam proses berfikir tentu kita kenal dengan yang namanya الفكر (ide/konsep). langkah awal untuk berfikir adalah dengan adanya sebuah ide atau konsep yang dihasilkan dari refresentasi gambaran benda yang tertangkap oleh panca indra.
Apa Itu Ide,,?
ide adalah sebuah kata yang berasal dari kata yunani Eidos, yang sudah mapan sejak Homerous, kemudian Empedokles, Demokritos, Herodotos, lobih-lebih sejak plato, Eidos baru yang orang lihat 'penampakan' bentuk' 'gambar' rupa yang dilihat'
Intelak (akal budi) manusia melihat benda melalui 'Gambar'-nya yang terdapat didalam intelek tersebut, Oleh karena iturefresentasi atau wakil benda yang terdapat dalam intelak itu disebut IDE.
Apa yang disebut dengan Konsep?
konsep berasal dari kata Latin: Concipere yang artinya mencakup, mengandung, mengambil, menyedot, menangkap. Dari kata concipere muncul kata benda konceptus yang berati tanggapan. Kata konsep diambil dari kata Konceptus tersebut. jadi konsep sebenarnya berarti tangkapan. Intelek menusia apabila menangkap sesuatu, terwujud dengan membuat konsep. buah atau tangkapan itu disebut dengan konsep. Dengan demikian ide dan konsep sama artinya.
dengan demikian perlu dibedakan antara ide dan fantasma yang merupakan produk dari fantasi, yang merupakan gambaran, produk langsung dari indra manusia. jika kita mengerti suatu hal, misalnya anjing, memang dalam diri kita terdapat dua gambar. Yang satu gambaran fantasi, hasil tangkapan langsung ke indra, yakni misalnya meskipun kita menutup mata kita, kita masih dapat mengenali bentuk, warna tertentu dari binatang yang disebut anjing tersebuut. Sedangkan gambar lain tidak di fantasi, Tetapi di intelek. Gambaran yang di intelek ini sifatnya tidak lagi khusus, tidak material, bukan lagi hasil indra, tetapi umum sifatnya. gambaran dalam intelek tersebut bukan mewakili anjing ini atau itu, yang berwarna ini atau itu, Tetapi mewakili semua kelas anjing yang umum itu. ide dan fantasma kita bedakan, tetapi ini tidak berarti keduanya tidak dapat tidak bersamaan.
Setelah konsep ada, ide tersedia, dan pemikiranpun punya, maka tuangkanlah ide, konsep dan pemikiran tersebut pada sebuah kata yang disebut dengan term.
Lalu Apa itu term?
Jawabannya nantikan dalam postingan yang akan datan,,,
Dibawah ini Adalah merupakan Bagian dari ilmu Logika
Dalam proses berfikir tentu kita kenal dengan yang namanya الفكر (ide/konsep). langkah awal untuk berfikir adalah dengan adanya sebuah ide atau konsep yang dihasilkan dari refresentasi gambaran benda yang tertangkap oleh panca indra.
Apa Itu Ide,,?
ide adalah sebuah kata yang berasal dari kata yunani Eidos, yang sudah mapan sejak Homerous, kemudian Empedokles, Demokritos, Herodotos, lobih-lebih sejak plato, Eidos baru yang orang lihat 'penampakan' bentuk' 'gambar' rupa yang dilihat'
Intelak (akal budi) manusia melihat benda melalui 'Gambar'-nya yang terdapat didalam intelek tersebut, Oleh karena iturefresentasi atau wakil benda yang terdapat dalam intelak itu disebut IDE.
Apa yang disebut dengan Konsep?
konsep berasal dari kata Latin: Concipere yang artinya mencakup, mengandung, mengambil, menyedot, menangkap. Dari kata concipere muncul kata benda konceptus yang berati tanggapan. Kata konsep diambil dari kata Konceptus tersebut. jadi konsep sebenarnya berarti tangkapan. Intelek menusia apabila menangkap sesuatu, terwujud dengan membuat konsep. buah atau tangkapan itu disebut dengan konsep. Dengan demikian ide dan konsep sama artinya.
dengan demikian perlu dibedakan antara ide dan fantasma yang merupakan produk dari fantasi, yang merupakan gambaran, produk langsung dari indra manusia. jika kita mengerti suatu hal, misalnya anjing, memang dalam diri kita terdapat dua gambar. Yang satu gambaran fantasi, hasil tangkapan langsung ke indra, yakni misalnya meskipun kita menutup mata kita, kita masih dapat mengenali bentuk, warna tertentu dari binatang yang disebut anjing tersebuut. Sedangkan gambar lain tidak di fantasi, Tetapi di intelek. Gambaran yang di intelek ini sifatnya tidak lagi khusus, tidak material, bukan lagi hasil indra, tetapi umum sifatnya. gambaran dalam intelek tersebut bukan mewakili anjing ini atau itu, yang berwarna ini atau itu, Tetapi mewakili semua kelas anjing yang umum itu. ide dan fantasma kita bedakan, tetapi ini tidak berarti keduanya tidak dapat tidak bersamaan.
Setelah konsep ada, ide tersedia, dan pemikiranpun punya, maka tuangkanlah ide, konsep dan pemikiran tersebut pada sebuah kata yang disebut dengan term.
Lalu Apa itu term?
Jawabannya nantikan dalam postingan yang akan datan,,,
No comments:
Post a Comment
Berikanlah komentar terhadap postingan ini tentang keritik atau saran. karena dengan itu kami berharap dapat memperbaiki postingan yang selanjutnya. oleh karena itu komentar anda akan sangat berarti bagi kami. Akhir kata semoga postingan ini bermanfaat bagi anda khususnya, dan umumnya bagi semua orang.
Mohon maaf dari segala kesalahan dan kekurangan yang terdapat dalam penulisan ini, karena admin adalah seseorang yang masih jauh dari hakikat kebenaran yang sebenarnya.